#History_LokapalaNewsNet
Sezaman dengan Mesopotamia, tetapi tidak sepopuler Mesopotamia.
Mohenjo-daro adalah salah satu situs dari sisa-sisa permukiman terbesar dari Kebudayaan Lembah Sungai Indus. Kota ini terletak di provinsi Sind, Pakistan, dan dibangun sekitar tahun 2600 SM. Mohenjo-daro adalah salah satu permukiman kota pertama di dunia, bersamaan dengan peradaban Mesir Kuno, Mesopotamia, dan Yunani Kuno. Arti dari Mohenjo-daro adalah “bukit orang mati”. Situs ini dimasukkan oleh UNESCO ke dalam Situs Warisan Dunia.
Pada tahun 1922, kota ini ditemukan kembali oleh Rakhaldas Bandyopadhyay dari Badan Survei Arkeologi India. Penggalian besar-besaran dilakukan pada tahun 1930-an dan 1945 oleh para arkeolog seperti John Marshall, K. N. Dikshit, dan lainnya. Penggalian terakhir dilakukan pada tahun 1964-65.
Lokasi Mohenjo daro terletak di Sindh, Pakistan, di sebuah bubungan zaman Pleistosen di tengah-tengah dataran banjir Sungai Sindhu. Bubungan ini memungkinkan kota berdiri di atas dataran sekelilingnya. Situs ini terletak di tengah-tengah jurang di antara lembah Sungai Sindhu di barat dan Ghaggar-Hakra di timur.
Peradaban Mohenjo-Daro bergantung pada pertanian dan kerajinan. Hasil utama pertanian meliputi padi, gandum, gula, kapas, dan jelai. Masyarakatnya menyembah banyak dewa dan memiliki sistem kepercayaan Dinamisme dan Totemisme.
Mohenjo-Daro memiliki tata kota teratur dengan sanitasi dan irigasi yang sudah diatur secara modern. Bangunan-bangunan kuno terbuat dari tanah liat dan batu bata lumpur, dan memiliki sistem ventilasi untuk sirkulasi udara.
Tinggalkan Balasan